Banyuwangi, Jurnalnews – Program Studi Teknologi Hasil Perikanan Universitas PGRI Banyuwangi menyelenggarakan webinar yang bertajuk Membangun Semangat Technopreneur dalam Usaha Perikanan dan Kelautan Indonesia yang dihadiri oleh seluruh mahasiswa dan berbagai kalangan dari seluruh Indonesia. Acara tersebut dilaksanakan pada tanggal 20 Juni 2024 melalui ruang pertemuan virtual Zoom., Kamis (20/06/24)
Kegiatan ini memberikan pengalaman yang berharga bagi para peserta karena menghadirkan narasumber berpengalaman di bidang perikanan yaitu Ir. Arif Tribina, MM yang merupakan pembudidaya udang dan penyuluh perikanan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia. Selain itu, beliau juga menjabat sebagai sekertaris pada komunitas Shrimp Club Indonesia (SCI).
Pada acara tersebut, Dekan Fakultas Pertanian, Bagus Setyawan M.P. membuka acara yang penuh antusiasme dari peserta ini dengan pesan agar dapat mengambil manfaat dari adanya kegiatan yang bermanfaat ini dan memotivasi mahasiswa perikanan dan peseluruh peserta untuk dapat mengembangkan kemampuannya guna ketika telah menjadi alumni dapat menjadikan inspirasi menjadi entrepreneur. Selain itu, kaprodi Teknologi Hasil Perikanan, Nadya Adharani, M.Si., juga menyambut baik kegiatan-kegiatan ini karena dipandang memberikan manfaat dan pengalaman pengetahuan bagi mahasiswa dan seluruh peserta serta memberikan inspirasi untuk dapat membuka lapangan kerja sendiri.
Lebih lanjut, Ir. Arif Tribina, MM sebagai narasumber memberikan pemaparan materi tentang budidaya udang vaname, mulai dari persiapan tambak, benih, perawatan hingga pemanenan. Selain itu, Pak Arif, sapaan hangatnya, juga memaparkan terkait tantangan dan hambatan yang sering dihadapi saat memiliki tambak udang, termasuk penyakit yang sering menghampiri udang dan cara penanganan yang tepat.
Pada kesempatan tersebut, narasumber juga memberikan gambaran terkait modal dan laba yang didapatkan dari seorang petambak udang. Adanya gambaran seperti ini, dapat memberikan inspirasi kepada mahasiswa untuk dapat merencanakan usahanya sendiri dengan harapan setelah lulus dapat membangunnya dan membuat lapangan kerja.
Kegiatan-kegiatan positif yang menghadirkan narasumber dari berbagai praktisi di dunia usaha, industri maupun kedinasan seperti ini dapat memberikan pengalaman tersendiri bagi mahasiswa, baik secara langsung maupun tidak. Mahasiswa yang bertindak sebagai panitia juga dapat membuka jaringan yang dapat bermanfaat untuk masa depan. Selain itu, ilmu-ilmu pengetahuan yang didapatkan selama acara berlangsung akan dapat menambah cara berpikir mahasiswa tentang dunia perikanan secara nyata. (miska)
Komentar