oleh

Komplotan Penipu Gunakan Foto Mantan Kades Bajulmati untuk Tipu Korban

Banyuwangi, Jurnalnews.com – Modus penipuan melalui telepon kembali marak terjadi di Banyuwangi. Kali ini, komplotan penipu menggunakan foto profil WhatsApp Abdul Ghofar, mantan Kepala Desa Bajulmati, untuk memperdaya korban.

Salah satu korban yang hampir saja tertipu adalah Rofik Hidayat (44), warga Desa Sidodadi, Wongsorejo. Ia menerima telepon dari seseorang yang mengaku sebagai Abdul Ghofar dan meminta bantuan dana sebesar Rp25 juta dengan alasan untuk melunasi hadiah mobil yang diklaim telah dimenangkannya.

“Suaranya mirip Pak Ghofar, jadi saya percaya saja. Apalagi saya disambungkan dengan dua orang lain yang mengaku sebagai pihak kejaksaan dan pemberi modal,” ujar Rofik.

Tak curiga, Rofik bahkan sempat mengirimkan foto KTP dan KK kepada pelaku. Namun, ia mulai merasa ada yang janggal ketika pelaku menolak panggilan video darinya. Rasa curiganya semakin kuat, hingga akhirnya ia mendatangi kediaman Abdul Ghofar untuk memastikan kebenaran informasi tersebut.

“Saya kaget saat bertemu langsung, karena Pak Ghofar mengaku tidak pernah menelepon atau meminta bantuan dana,” lanjut Rofik. Menyadari dirinya nyaris menjadi korban penipuan, ia segera melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Wongsorejo.

“Saya khawatir data pribadi saya disalahgunakan untuk hal-hal yang merugikan,” ujarnya.

Di sisi lain, Abdul Ghofar yang mengetahui bahwa fotonya digunakan oleh pelaku penipuan segera mengklarifikasi melalui akun media sosialnya. Ia mengimbau masyarakat untuk tidak percaya jika ada pihak yang mengatasnamakan dirinya dan meminta bantuan uang.

“Harap diabaikan jika ada nomor yang menggunakan foto saya dan meminta pulsa, pinjaman, atau transaksi lainnya. Itu bukan nomor saya,” tegasnya.

Kasus ini kini dalam penyelidikan pihak kepolisian. Masyarakat diimbau untuk lebih berhati-hati dan tidak mudah percaya terhadap permintaan bantuan finansial melalui telepon atau pesan singkat. (Venus Hadi).

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat surel Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *