BANYUWANGI – Tiga pilar Desa Kradenan Kecamatan Purwoharjo kunjungi pengusaha sound sistem, mereka menghimbau agar tidak ikut atau disewakan untuk kegiatan Saur On The Road. Senin (19/04/2021).
Melihat pristiwa beberapa hari yang lalu, kegiatan Saur On The Road dibubarkan Polisi, karena pawai Sound sistem bersama motor dengan 500 orang pengiring yang sebagian mabuk minuman akhirnya polisi membubarkan karena takut terjadi kerusuhan.
Maka Pemdes bersama tiga pilar memberikan himbauwan kepada pengusaha sound sistem agar tidak ikut pawai atau disewakan untuk Saur On The Road.
“Tujuan kami mendatangi pengusaha Sound Sistem menjalin komunikasi kami berharap pemilik Sound Sistem tidak ikut kegiatan Saur On The Roud.” Kata Aiptu Sunardi sebagai Babinkamtibmas Kradenan.
Sunardi menambahkan.” Kegiatan patrol saur cenderung melanggar dan meresahkan masyarakat karena sound yang dipakai bersuwara keras.” Tambahnya.
Pengusaha sound sistem merespon positif saat didatangi petugas pemdes bersama Babinkamtibmas untuk tidak ikut kegiatan yang meresahkan lingkungan.
”kami menerima himbauan itu, sebab suwara keras dari sound sistem memang mengganggu apalagi masuk kekampung kampung jelas warga terkejut apalagi yang mempunyai anak kecil jelas terbangun dan menangis, maka saya tidak akan ikut dan tidak saya sewakan jika untuk kegiatan patrol saur on the roud.” Jelas Rizal kepada wartawan.
Lokasi yang didatangi Dusun Kaliboyo pemilik usaha Rizal (20) dan Untung (50) serta dusun krajan dan Kopen. (Ron//JN).
Komentar